Home / Berita Terbaru / Plt Gubernur: Grounbreaking Jalan Tol Tunggu Waktu Presiden

Plt Gubernur: Grounbreaking Jalan Tol Tunggu Waktu Presiden

Humas Aceh | 3 Des 2018

Banda Aceh – Groundbreaking atau peresmian pembangunan jalan tol Trans Sumatera, ruas Banda Aceh-Sigli sepanjang 75 kilometer hanya tinggal menunggu waktu Presiden RI Joko Widodo. Pada saat peresmian, proses pembangunan 7 kilometer pertama akan langsung dikerjakan.

Penegasan tersebut disampaikan oleh Pelaksana Tugas Gubernur Aceh Nova Iriansyah, kepada awak media usai bertindak sebagai inspektur upacara pada Apel peringatan Hari Bakti Pekerjaan Umum ke 73 tahun 2018, di halaman kantor PU Pengairan, Senin (3/12/2018) pagi.

Groundbreaking Jalan tol hanya tinggal menunggu waktu Presiden. Kita ingin Presiden yang meresmikan proyek ini, karena grounbreaking ini nantinya langsung ditandai dengan pembangunan 7 kilometer pertama,” kata Nova.

Nova menambahkan, meski menemui sejumlah kendala, namun sejumlah Proyek Strategis Nasional yang ada di Aceh sudah berjalan baik. Nova merincikan, saat ini pengerjaan Waduk Keureuto sudah berjalan, Waduk Tiro saat ini sedang proses redesign, Waduk Rukoh juga sudah berjalan.

“PSN sudah berjalan sesuai dengan yang direncanakan, tapi sekali lagi saya sampaikan, bahwa yang namanya proyek infrastruktur, tidak ada yang tanpa masalah atau zero problem. Secara harfiah, membangun infrastruktur, mengubah kondisi alam dan keseimbangan alam ke keseimbangan yang baru pasti ada masalah fisik, lingkungan, sosial budaya dan ekonomi. Jadi, tidak mungkin zero problem tapi semua masalah sudah kita atasi,” ujar Nova tegas

Sementara itu, saat bertindak sebagai Inspektur Upacara dan membacakan sambutan tertulis Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Plt Gubernur mengajak seluruh insan PUPR untuk menjadikan semangat juang Pahlawan Sapta Taruna sebagai inspirasi dalam menjalankan tugas.

“Saat ini, pembangunan infrastruktur telah menjadi prioritas dalam rangka mengejar ketertinggalan dari bangsa lain. Oleh karena itu, saya mengajak seluruh insan PUPR untuk menjadikan kekompakan dan semangat juang para Pahlawan Sapta Taruna sebagai inspirasi bagi kita semua dalam menjalankan tugas-sehari-hari,” imbau Plt Gubernur.

Sebagaimana diketahui, Hari Bakti PUPR diperingati setiap tanggal 3 Desember. Peringatan ini bertujuan untuk mengenang kegigihan 21 orang pegawai PUPPR yang mendapat tugas menjaga gedung sate di Bandung menghadapi untuk menghadapi serangan pasukan sekutu, pada tanggal 3 Desember 1945, tepat 73 tahun yang lalu.

Saat itu, Gedung Sate merupakan gedung Departemen Pekerjaan Umum. Dalam peristiwa tersebut sebanyak 7 orang pegawai PU gugur. Mereka yang gugur adalah Didi Hardianto Kamarga, Muchtaruddin, Soehodo, Rio Soesilo, Soebengat, Ranu dan Soerjono, yang kini dikenal sebagai Pahlawan Sapta Taruna.

Hari Bakti PU tahun 2018 mengangkat tema ‘Bakti PUPR Bangun Infrastruktur Mempersatukan Bangsa’. dalam kesempatan tersebut, Nova mengimbau seluruh insan PUPR untuk bekerja sama, menjaga kekompakan dalam menyelesaikan pembangunan yang merata hingga pelosok Indonesia sebagai bentuk kehadiran pemerintah dan upaya mempersatukan bangsa.

“Meski capaian Kementerian PUPR telah dirasakan manfaatnya oleh masyarakat dan banyak mendapat apresiasi, namun hal ini jangan menjadikan kita cepat berpuas diri, tapi justru lebih berhati-hati dan bertanggung jawab atas setiap kebijakan yang kita ambil. Terobosan baru dan lompatan perlu terus dilakukan agar mampu bersaing dengan negara lain,” imbuh Nova.

Tahun 2019 mendatang, alokasi anggaran untuk Kementerian PUPR adalah sebesar Rp. 110,7 triliun. Ini merupakan alokasi terbesar dari seluruh kementerian/lembaga. Selain itu, Kementerian PUPR juga mendapat amanah tambahan untuk mendukung misi penguatan SDM dan perekonomian masyarakat melalui pembangunan sekolah, perguruan tinggi, madrasah, serta pasar induk regional.

“Amanah ini menuntut kita semua untuk terus meningkatkan kompetensi. Jaga integritas dengan selalu bersikap jujur, konsisten dan tegas menjalankan aturan. Mari bersama kita tingkatkan kinerja dengan hasil karya yang merupakan buah dari kerjasama dari solidaritas insan PUPR yang bermanfaat bagi masyarakat. Dirgahayu Kementerian PUPR ke 73!,” pungkas Plt Gubernur.

Check Also

Pemerintah Aceh Serahkan SK Tenaga Kontrak

Banda Aceh – Pemerintah Aceh hari ini mulai menyerahkan Surat Keputusan (SK) Tenaga Kontrak tahun …