Home / Aceh Timur / Aceh Timur Masih Kekurangan Teanaga Kesehatan.
Bupati Aceh Timur, H. Hasballah Bin H.M. Thaib yang disaksikan oleh Sekretaris Daerah Aceh Timur, M. Ikhsan Ahyat, S.STP, M.A.P, Asisten I dan II Aceh Timur, Kadis Kesehatan, Kamarullah, SKM, M.Si, Kepala BKPSDM, Drs, Irfan Kamal, M.Si, sedang menyerahkan SK secara simbolis kepada tiga orang perwakilan tenaga kesehatan yang diangkat menjadi CPNSD di Aceh Timur.

Aceh Timur Masih Kekurangan Teanaga Kesehatan.

Humas Aceh | 12 Februari 2018

Bupati Aceh Timur, H. Hasballah bin H.M. Thaib mengatakan saat ini Aceh Timur masih sangat membutuhkan tenaga kesehatan di beberapa daerah terpencil di Kabupaten itu. Kekurangan tenaga kesehatan baik, dokter maupun bidan di daerah terpencil sangat dibutuhkan oleh masyarakat daerah tersebut untuk melayani kesehatan bagi mereka. Hal tersebut diktakannya ketika memimpin apel sekaligus penyerahan SK CPNSD bagi para tenaga kesehatan baik dokter maupun bidan di halaman kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Timur pada Senin, 12 Februari 2018.

lebih lanjut Bupati Aceh Timur mengatakan, untuk memenuhi kebutuhan tenaga kesehatan di daerah terpencil tersebut, Pemerintah Aceh Timur siap untuk menampung para tenaga kesehatan dengan diberikan imbalan gaji sesuai dengan daerah terpencil tempat ia bertugas, oleh sebab itu diutamakan adalah masyarakat setempat yang mempunyai latar belakang pendidikan sesuai bidang ilmu yang dibutuhkan, yakni tenaga kesehatan, mengapa harus masyarakat setempat ?, hal ini bertujuan agar ia bertugas dimana tempat asal mereka itu sendiri, tidak jauh dari keluarga dan sudah terbiasa dengan linggkungan sekitar, namun apabila tenaga dari luar daerah dipastikan tidak akan bertahan lama dan ujung-ujungnya pasti akan minta dipindahkan ke tempat lain” ujarnya.

Adapun daerah terpencil yang masih sangat membutuhkan tenaga kesehatan baik dokter puskesmas dan bidang desa adalah kecamatan Pante Bidari seperti Gampong Blang Seunong, Sara Gala, Sijudo, Sijuk dan lainnya, sementara Kecamatan Serbajadi, Simpang Jernih dan Peunaron juga masih banyak membutuhkan tenaga kesehatan dan apabila itu masyarakat setempat akan kita perioritaskan dengan penghasilan gaji disesuaikan dengan tempat mereka bekerja, semakin terpencil semakin besar pula honornya dan hal ini sudah saya sampaikan kepada pihak BKPSDM agar mereka yang mendaftarkan diri dan bersedia ditempatkan di daerah terpencil agar langsung diangkat menjadi tenaga kontrak yang nantinya akan diusulkan menjadi PNS daerah, namun perlu diingat juga disiplin kerja harus diutamakan dalam memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat sehingga kedepannya Aceh Timur di semua kecamatan dapat terbebas dari penyakit yang membahayakan, “ jangan gaji mau besar tapi kerj malas, ini sama saja dengan penyakit yang kita terioma bekerja” tegasnya.

Sebagaimana diketahui, sebanyak 436 tenaga kesehatan baik dokter maupun bidan PTT yang sudah mengabdikan dirinya sekian tahun di Aceh Timur menerima Sk CPNSD yang penyerahannya langsung diberikan oleh Bupati Aceh Timur, H. Hasballah Bin H.M. Thaib yang disaksikan oleh Sekretaris Daerah Aceh Timur, M. Ikhsan Ahyat, S.STP, M.A.P, Asisten I dan II Aceh Timur, Kadis Kesehatan, Kamarullah, SKM, M.Si, Kepala BKPSDM, Drs, Irfan Kamal, M.Si, Kepala Inspektorat, Muhammad, SH, MH, Kasatpol, Drs. Adlinsyah, M.A.P serta para pejabat lainnya Dilingkunggan Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Timur. Mmg

Check Also

Ramadhan Mempererat Ukhuwah dan Menguatkan Tekad Membangun Daerah

BANDA ACEH – Ramadhan merupakan momentum yang sangat tepat untuk mempererat ukhuwah serta meneguhkan tekad …