Home / Berita Terbaru / Gubernur Lepas Ribuan Peserta Marathon dan Jalan Santai

Gubernur Lepas Ribuan Peserta Marathon dan Jalan Santai

Banda Aceh, 7-12-2015 | Humas Aceh

Banda Aceh – Gubernur Aceh, dr H Zaini Abdullah melepas sebayak 2.915 peserta Tsunami Game Marathon 10 K. Kegiatan yang digelar dalam rangka menyemarakkan peringatan Tsunami  ini dipusatkan di Lapangan Blang Padang, (Minggu, 6/12/2015).

“Kegiatan lomba marathon 10 km ini merupakan bagian dari Tsunami Game tahun 2015 dimana selain kejuaraan ini ada satu kegiatan lain yang tidak kalah menarik, yaitu lomba perahu naga yang akan digelar di Sungai Krueng Aceh. Lomba perahu naga akan berlangsung mulai 8 hingga 10 Desember 2015, yang juga merupakan kegiatan yang digelar dalam rangka memeriahkan Peringatan Hari Nusantara Tingkat Nasional di Aceh,” terang Gubernur.

Pria yang akrab disapa Doto Zaini ini menjelaskan, beberapa kegiatan tersebut diselenggarakan dalam rangka mengenang kembali peristiwa tsunami yang melanda Aceh 11 tahun silam. Para peserta marathon akan melintasi kawasan-kawasan yang terkena dampak langsung saat gempa dan tsunami melanda Aceh pada 26 Desember 2004.

“Tujuannya adalah untuk mengingatkan kita kepada bencana  itu. Dengan mengenang peristiwa itu, diharapkan kita semakin termotivasi untuk terus membangun Aceh dan terus meningkatkan pengetahuan tentang masalah kebencanaan serta selalu memiliki pemahaman yang baik tentang penanggulangan resiko bencana,” jelas Doto Zaini.

Gubernur juga mengingatkan, Aceh dan beberapa wilayah lain di Indonesia tergolong daerah yang rawan bencana. Namun Doto berpesan agar masyarakat tidak perlu khawatir karena Allah telah memberi pengetahuan dan kecerdasan dalam mengatasi dan menanggulangi dampak bencana.

“Syaratnya, kita harus senantiasa waspada dan benar-benar memahami secara baik tentang pengetahuan yang berkaitan dengan kebencanaan.”

GUbernur menambahkan, kegiatan marathon 10 K, adalah salah satu kegiatan yang bertujuan untuk mendorong masyarakat Aceh semakin peduli dan mau meningkatkan pengetahuan soal kebencanaan dan program mitigasi bencana.

“Kita tentu saja berharap agar kegiatan ini mampu mendorong kita semua lebih rajin berolahraga demi kesehatan, kebugaran dan kesegaran jasmani guna meningkatkan produktivitas yang tinggi,” ujar alumni Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara itu.

Melalui perlombaan ini, Gubernur juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk lebih meningkatkan solidaritas dan persaudaraan agar dapat membangun Aceh dari segala ketertinggalannya secara bersama-sama.

“Dengan semangat persaudaraan itu kita akan bisa mewujudkan cita-cita bersama, yaitu membangun masyarakat Aceh yang damai dan sejahtera,  serta memiliki kecerdasan yang baik dalam hal kebencanaan. Selamat berlomba untuk seluruh atlit yang bertanding pada marathon 10 K ini. Mari kita perkuat persaudaraan, semoga kita semua mendapat ridha dan perlindungan dari Allah,” pungkas Doto Zaini.

Peserta Aceh Tsunami Game Marathon 10 K akan mendapatkan hadiah puluhan juta rupiah, juara satu akan mendapatka hadiah sebesar Rp20 juta, sementara itu juara dua dan tiga masing-masing mendapatkan hadiah sebesar Rp15 juta dan  Rp10 juta.

Pemerintah Aceh melalui Dinas Sosial bekerjasama dengan Harian Serambi ndonesia menggelar Jalan Santai yang diikuti oleh tujuh ribu peserta di lapangan Blang Padang Banda Aceh.

Kegiatan tersebut diselenggarakan dalam rangka memperingati Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN) 2015. Ribuan peserta Kegiatan yang mengangkat tema ‘Ayo Kerja Bersama Membangun Indonesia Sejahtera itu, dilepas oleh Gubernur usai pelepasan peserta Marathon 10 K.

Peserta dilepaskan oleh Gubernur Aceh, Pangdam Iskandar Muda, Kapolda Aceh dan Kepala Dinas Sosial Aceh serta Wakil Wali Kota Banda Aceh dan perwakilan dari Harian Serambi Indonesia.

Di garis start, para peserta dibagikan kupon yang nantinya akan diundi untuk memperebutkan berbagai doorprize yang telah dipersiapkan oleh panitia kegiatan.

Launching SIM Online

Usai melepaskan ribuan peserta marathon 10 K dan jalan santai, Gubernur Aceh bersama seluruh unsur Forkorpimda Aceh dan sejumlah Kepala Satuan Kerja Perangkat Aceh (SKPA) kembali menuju ke Tribun Sanggamara yang tepat berada ditengah lapangan Blang Padang untuk mengikuti Launching SIM Online.

Launching SIM Online digelar secara nasional dan dipusatkan di Lapangan Parkir Timur Senayan, Jakarta. Di Jakarta, kegiatan ini dihadiri oleh Menkopolhukam, Kapolri, Panglima TNI serta sejumlah pejabat lainnya. Kegiatan juga diisi dengan teleconference dengan sejumlah Gubernur diberbagai provinsi di Aceh.

Dengan diluncurkannya layanan SIM Online, maka masyarakat seluruh Indonesia tidak perlu lagi pulang ke daerah asal untuk memperpanjang Surat Izin Mengemudi (SIM) tetapi cukup ke tempat pembuatan SIM di daerah domisili. Layanan online ini hanya berlaku untuk perpanjangan SIM, dan tidak melayani pembuatan SIM baru.

Pada launching hari ini, Polda Aceh menerjunkan tiga mobil yang melayani perpanjangan SIM. Ribuan masyarakat terlihat antusias untuk memperpanjangan SIM. Namun karena terbatasnya waktu, sejumlah masyarakat harus pulang dengan kecewa. Di lokasi tersebut masyarakat dapat memperpanjang SIM nya dengan biaya Rp75 ribu untuk sepeda motor (SIM C) dan Rp 80 ribu untuk kendaraan roda empat pribadi (SIM A).

Check Also

Pemerintah Aceh Serahkan SK Tenaga Kontrak

Banda Aceh – Pemerintah Aceh hari ini mulai menyerahkan Surat Keputusan (SK) Tenaga Kontrak tahun …