Home / Berita Terbaru / Hari Kedua, ASN Setda Aceh Sumbangkan 70 Kantong Darah untuk RSUDZA
Sekretaris Daerah Aceh, dr. Taqwallah M.Kes., meninjau pelaksanaan donor darah yang diselenggarakan Pemerintah Aceh di Rumah Sakit Umum Daerah dr. Zainoel Abidin (RSUDZA) Banda Aceh, Jumat, (13/5/2022).

Hari Kedua, ASN Setda Aceh Sumbangkan 70 Kantong Darah untuk RSUDZA

BANDA ACEH— Sebanyak 70 Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Aceh yang bertugas di lingkungan Setda atau Kantor Gubernur berhasil mendonorkan darahnya pada hari kedua pelaksanaan di Rumat Sakit Umum Daerah dr. Zainoel Abidin (RSUDZA) Jumat (13/5/2022). Darah itu langsung dimanfaatkan untuk kebutuhan medis di rumah sakit tersebut.

Hal tersebut disampaikan Kepala Biro Administrasi Pimpinan Setda Aceh, Muhammad Iswanto mengatakan, dalam keterangannya.

 

Kepala Biro Administrasi Pimpinan Setda Aceh, Muhammad Iswanto, S.STP, MM.

“Syukur Alhamdulillah, jumlah darah yang disumbangkan lewat RSUDZA itu sangat bermanfaat bagi mereka yang memerlukan, ” kata Iswanto.

Iswanto mengatakan, pelaksanaan donor darah hari kedua itu dipantau langsung oleh Sekda Aceh, Taqwallah. Ia pun merinci 70 kantong darah tersebut masing-masing 16 kantong dari ASN Biro Pengadaan Barang dan Jasa, 13 kantong P2K APBA, Biro Adpim 11 kantong, Biro Organ, Biro Hukum masing-masing delapan kantong, Biro Adpemb lima kantong, Biro Pemerintahan tiga kantong, Biro Isra, Biro Ekonomi masing-masing dua kantong, dan Biro Umum satu kantong.

Iswanto mengatakan, sumbangan 70 kantong pada hari ini menambah jumlah akumulatif yang terkumpul selama 2022, yaitu 3.435 kantong darah. Sementara total terkumpul sejak pertama digelar mencapai 23.670.

“Terimakasih pada ASN yang begitu antusias mendonorkan darah,” kata Iswanto.

Iswanto mengapresiasi antusias donor darah ASN Pemerintah Aceh. Ia berharap seluruh ASN Pemerintah Aceh dapat terus mendukung kegiatan kemuliaan itu.

Sementara itu, Sekda Aceh, Taqwallah saat meninjau pelaksanaan donor darah di Rumah Sakit Umum Daerah dr. Zainoel Abidin (RSUDZA) berpesan agar jajaran RSUDZA, bisa memberikan layanan yang cepat kepada pendonor yang datang ke sana.

“Pikirkan metode bagaimana mereka bisa dilayani dengan cepat. Juga cari ruangan permanen sebagai lokasi donor,” kata Sekda.

Sekda menyebutkan, pelaksanaan donor darah di RSUDZA sangat ideal, karena bisa mempersingkat administrasi bagi pasien yang membutuhkan darah.

“Kelebihannya tentu darah bisa langsung dipakai setelah diolah, dan pastinya memperpendek prosedur,” kata Sekda. [•]

Check Also

Pemerintah Aceh Serahkan SK Tenaga Kontrak

Banda Aceh – Pemerintah Aceh hari ini mulai menyerahkan Surat Keputusan (SK) Tenaga Kontrak tahun …