Home / Berita Terbaru / Wagub: Perkuat Ketrampilan Melalui Pendidikan Vokasi

Wagub: Perkuat Ketrampilan Melalui Pendidikan Vokasi

Humas Aceh | 18 Des 2017

Lhokseumawe – Wakil Gubernur Aceh, Nova Iriansyah mengatakan,  sangat penting bagi generasi muda Aceh agar sejak dini memperkuat keterampilan diri melalui pendidikan vokasi dengan kurikulum yang dirancang khusus agar lulusannya mampu mengembangkan bidang spesialisasi yang ditekuni sesuai kebutuhan lapangan.

Wakil Gubernur Aceh, Ir. Nova Iriansyah, membuka pameran Expo dies Natalis ke 30 Politeknik Negeri Lhokseumawe di halaman kampus Politeknik Negeri Lhokseumawe, 18/12/2017.

Hal itu disampaikan Nova dalam sambutaanya saat dalam rapat terbuka Senat Politeknik Negeri Lhokseumawe Dalam Rangka Dies Natalies ke 30 dan Orasi Ilmiah di Aula Serbaguna Politeknik Negeri Lhokseumawe, Senin (18/12/2017).

“Dengan keahlian itu, para alumni dapat bekerja di sektor swasta atau mengembangkan usaha sebagai wiraswasta. Lagipula, kurikulum pendidikan vokasi biasanya telah disinergikan dengan potensi daerah, sehingga keahlian itu dapat dimanfaatkan untuk kesejahteraan masyarakat,” kata Nova.

Sebagai salah satu perguruan tinggi vokasi yang tertua di Aceh kata Nova, Politeknik Lhokseumawe diharapkan mampu melahirkan alumni yang terampil sesuai kebutuhan lapangan.”Politeknik Negeri Lhokseumawe harus terus berbenah, terus mengembangkan kurikulum sesuai kebutuhan lapangan, serta mampu menselaraskan diri dengan perkembangan zaman,” kata Nova.

Nova menyampaikan bahwa, Presiden telah menetapkan tiga BUMN, yakni PT Pertamina, PT Pelindo, dan PT Pupuk Iskandar Muda (PIM) serta BUMD Aceh, yakni Perusahaan Daerah Pembangunan Aceh sebagai pengelola Kawasan Ekonomi Khususu (KEK) Arun.

Di kawasan KEK akan dibangun sejumlah perusahaan berkelas dunia, mulai dari industri petro kimia, pupuk, tambang migas, pabrik kertas, kawasan industri, pelabuhan, dan lainnya.Jika ini berjalan kata Nova, diperkirakan akan dibutuhkan sekitar 40 ribu tenaga kerja sehingga membuka lapangan kerja yang banyak.

“Meskipun Investor yang berinvestasi di Aceh harus memprioritaskan putra daerah sebagai tenaga kerja, mereka tetap berhak  berhak merekrut pekerja dari luar jika SDM di daerah kita dianggap tidak mumpuni menangani bidang-bidang yang tersedia,” ujar Nova.

Politeknik Lhoseumawe diharapkan menjadi sumber bagi penyediaan tenaga kerja terampil yang dapat mendukung pengembangan KEK Arun-Lhokseumawe ke depan. “Kalau generasi muda Aceh tidak memiliki keterampilan yang memadai, jangan salahkan jika lapangan kerja yang tersedia akan banyak diisi oleh pekerja dari luar Aceh,” ujar Nova

Kegiatan tersebut turut dihadiri Mantan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Indonesia, Azwar Abubakar selaku penyantun Politeknik Lhokseumawe, Mantan Plt. Gubernur Aceh, Tarmizi Karim serta sejumlah pejabat lainnya.

Sedangkan orasi Ilmiah dengan judul “Peran Politeknik Lhokseumawe Dalam Menyonsing Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Arun Lhokseumawe disampaikan oleh, Dirjen Pembinaan Kelembagaan Perguruan Tinggi,  Dr. Totok Prasetyo, B.Eng., M.T mewakili Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi. Usai rapat senat terbuka tersebut, Nova juga membuka pameran di halaman kampus Politeknik Negeri Lhokseumawe. Nova juga meninjau sejumlah stand fakultas untuk melihat hasil karya mahasiswa.

Check Also

Pemerintah Aceh Serahkan SK Tenaga Kontrak

Banda Aceh – Pemerintah Aceh hari ini mulai menyerahkan Surat Keputusan (SK) Tenaga Kontrak tahun …