Home / Berita Terbaru / Gubernur: Apmelindo Harus Mengambil Peran Dalam Pembangunan Aceh

Gubernur: Apmelindo Harus Mengambil Peran Dalam Pembangunan Aceh

Banda Aceh, 21-5-2015 | Humas Aceh

Banda Aceh – Untuk percepatan pembangunan sektor kelistrikan di Aceh, Gubernur Zaini Abdullah meminta asosiasi kontraktor kelistrikan agar menggaet investor untuk berinvestasi di bumi tanah rencong. Menurut Zaini, persoalan energi listrik masih menjadi isu penting di Aceh karena sampai saat ini masih bergantung pada jaringan transmisi dari Sumatra Utara.

“Dengan investasi, kita yakin percepatan pembangunan akan berjalan dengan baik, sebab energi listrik merupakan kebutuhan vital di Aceh,”kata Gubernur Zaini Abdullah, dalam sambutannya yang dibacakan Staff Ahli Gubernur Bidang Keistimewaan Aceh dan Sumberdaya Manusia, Abubakar, SH, pada pembukaan Musda I DPD Asosiasi Kontraktor Mekanikal Elektrikal Indonesia (Akmelindo) dan DPD Asosiasi Profesi Mekanikal Elektrikal Indonesia (Apmelindo), di Gedung ACC Sultan Selim II, Banda Aceh, Rabu, (20/5).

Gubernur merincikan, beban puncak pemakaian listrik di Aceh berkisar 204,5 Mega Watt, namun yang mampu dihasilkan oleh PLN Aceh hanya sekitar 58.2 MW dan sisanya berasal dari jaringan PLN Sumatra Utara. “Itupun belum juga mencukupi kebutuhan kita. Tidak heran jika masalah listrik ini menjadi isu klasik yang terus kita alami,”ungkap Gubernur, dalam sambutannya.

Pemerinah Aceh, tegas Gubernur, mendukung hadirnya berbagai asosiasi kelistrikan untuk mendukung kebangkitan sektor konstruksi di Aceh. Apalagi, sebutnya, dalam beberapa tahun mendatang, Aceh akan memasuki era baru sektor kelistrikan dengan selesainya pembangunan beberapa sumber energi listrik, termasuk PLTU di kawasan Barat Aceh.

“Dengan kehadiran sumber energi listrik baru itu, kita berharap tidak ada lagi krisis listrik di Aceh, sehingga pelayanan akan kebutuhan listrik menjadi tercukupi,”kata Gubernur.

Lebih lanjut Zaini Abdullah menjelaskan, kebutuhan tenaga profesional di bidang mekanikal dan elektrikal di Aceh cukup tinggi seiring meningkatnya aktivitas konstruksi yang berlangsung di daerah ini. Gubernur juga berharap, Musda I DPD Apmelindo Aceh menjadi momentum optimalisasi suksesnya pembangunan di Aceh, khususnya dalam bidang peningkatan kapasitas para ahli kelistrikan dan mekanikal.

Apmelindo merupakan asosiasi profesi terakreditasi di Indonesia. yang salah satunya misinya adalah menyatukan para tenaga kerja profesional dalam bidang elektrikal dan mekanikal melalui proses verifikasi, validasi dan sertifikasi sesuai standar LPJK. Lembaga ini juga berperan melakukan pengawasan terhadap akreditasi dan mutu pelayanan.

Pembukaan Musda ini dihadiri Ketua DPP Apmelindo, Drs A Sirajuddin Nonci M Si, Ketua DPD Apmelindo dan Akmelindo Aceh, Nazaruddin Ibrahim SE Sekjen DPP Apmelindo, RA Iskandar, Ketua LPJK Aceh, Ir Suwarli, Perwakilan PT PLN Wilayah Aceh, Manajer LPJKP Aceh Ibrahim Saleh.

Check Also

Pemerintah Aceh Serahkan SK Tenaga Kontrak

Banda Aceh – Pemerintah Aceh hari ini mulai menyerahkan Surat Keputusan (SK) Tenaga Kontrak tahun …