Home / Berita Terbaru / Muzakir Manaf: Bonus Menanti Atlit-atlit Berprestasi

Muzakir Manaf: Bonus Menanti Atlit-atlit Berprestasi

Banda Aceh, 7-11-2015 | Humas Aceh

Banda Aceh – “Semangat…?” pekik Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Aceh, H Muzakir Manaf, saat berada diatas panggung. Sebanyak 123 atlit Pra PON Aceh membalas pekikan tersebut dengan serentak ”Semangat”.

Kata tersebut diteriakkan secara lantang oleh pria yang juga menjabat sebagai Wakil Gubernur Aceh itu untuk membakar semangat para atlit yang akan mengikuti Pekan Olahraga Nasional Wilayah (Porwil) Sumatera IX tahun 2015 yang akan diselenggarakan di Provinsi Bangka Belitung.

Bukan sebatas kata, pria yang akrab disapa Mualem itu juga berjanji akan memberikan bonus, bagi atlit-atlit yang berhasil mempersembahkan emas untuk Aceh. “Bonus telah menanti atlit-atlit Aceh yang mampu mempersembahkan si kuning (Medali Emas-red) bagi Aceh pada Porwil Bangka Belitung,” ujar Mualem disambut tepuk tangan meriah dari para hadirin.

Dalam kesempatan tersebut, Muzakir Manaf juga menekankan, bahwa Prwil IX merupakan momentum yang sangat penting, bukan hanya sebatas untuk meloiloskan atlit Aceh ke PON 19 yang akan berlangsung di Jawa Barat tetapi juga untuk memperbaiki peringkat prestasi Aceh di wilayah Sumatera.

“Selama ini kita masih berada di peringkat 7 dari 10 provinsi yang ada di Sumatera. Oleh karena itu saya berharap kontingen Aceh dapat serius dan bersungguh-sungguh demi memberikan yang terbaik bagi Aceh,” ujar Mualem.

“Jika hari ini saya melepas saudara semua sebagai kontingen Porwil, Insya Allah, dalam waktu lain saya berharap dapat mengukuhkan kalian semua sebagai duta Aceh pada PON 2016 yang akan datang.”

Sementara itu, kepada parapengurus KONI Aceh dan Pengprov cabang olahraga, Muzakir Manaf juga berharap agar menjadikan multi event empattahunan tersebut sebagai langkah evaluatif terhadap pembinaan olahraga yang telah dilakukan selama ini.

“Pelajari dan cermati apa yang menjadi kekuatan dan kelemahan kita dan peluang apa yang bisa kita rebut. Selamat Bertanding, Semoga Allah meridhai setiap langkah dan perbuatan kita.”

Disisi lain, Mualem juga menyampaikan rasa terima kasih dan mengapresiasi kepada semua pihak yang telah bekerja keras dan terlibat dalam mempersiapkan atlit dan pelatih ke Prwil IX. “Apa yang saudara lakukan adalah merupakan langkah strategis menuju prestasi sebagaimana yang telah ditergetkan selama ini,” ujarMualem, mengakhiri sambutannya.

porwil1

Maksimalkan Atlit Asli Aceh

Sementara itu, saat dijumpai awak media, Muzakir Manaf menjelaskan, bahwa saat ini KONI Aceh sedang giat melakukan pembinaan kepada para atlit-atlit daerah, agar pada event olahraga mendatang Aceh terhindar dari impor atlit.

“Menggenjot prestasi daerah dengan mengimpor atlit dari provinsi lain tentu tidak akan berimbas baik bagi perkembangan atlit daerah. Aceh adalah daerah yang sangat luas dan banyak potensi-potensi di daerah yang belum terekspose dan sangat membutuhkan pembinaan lanjutan. Karenanya, saat ini KONI Aceh terus membuat program-program yang berkaitan dengan pembinaan atlit daerah.”

Mualem juga menambahkan, untuk membina atlit-atlit Aceh, KONI berencana untuk mendatangkan pelatih-pelatih berprestasi dari luar negeri. KONI Aceh juga akan menambah anggaran bagi pembinaan atlit-atlit tersebut.

“Kita juga sudah menjalin komitmen dengan beberapa pusat pelatihan di Jakarta. Hasilnya dalam waktu dekat KONI Aceh akan mengirim enam atlit asli Aceh yang potensial untuk dibina dipusat pelatihan di Jakarta. Oleh karena itu, kami meminta kepada kepada para pelatih Taekwondo Aceh untuk melakukan seleksi kepada atlit taekwondo.”

Senada dengan Mualem, Ketua Harian KONI Aceh, Kamaruddin Abu Bakar juga menyatakan akan mengorbitkan atlit-atlit asli Aceh untuk mewakili Aceh pada event-event olahraga yang membawa nama Aceh.

“Selama ini kita telah berkoordinasi dengan seluruh pengurus daerah untuk terjun langsung dalam rangka mencari bibit-bibit potensial di seluruh Aceh. kita berharap di masa yang akan datang kontingen Aceh akan diisi oleh putra dan putri terbaik Aceh,” ujar pria yang akrab disapa Abu Razak itu.

Sepuluh Cabang Olahraga

Sementara itu, Ketua Pelatda Aceh, Bakhtiar Hasan, dalam laporannya menjelaskan, pada Porwil IX 2015 ini, Aceh akan mengikuti 10 Cabang olahraga dengan total jumlah kontingen sebanyak 123 orang yang terdiri atas atlit, pelatih dan official.

Cabang yang akan diikuti adalah Atletik (11 atlit, 4 pelatih, 1 official), Basket (12 atlit, 2 pelatih, 1 official), Pencak Silat (14 atlit, 4 pelatih, 1 official), Biliar (2 atlit, 1 pelatih, 1 official), Panjat Tebing (6 atlit, 2 pelatih, 1 official), Catur (6 atlit, 1 pelatih, 1 official), Sepak Bola (22 atlit, 4 pelatih, 1 official), Bulutangkis (5 atlit, 2 pelatih, 1 official), Renang (5 atlit, 2 pelatih, 1 official) dan Sepak Takraw (6 atlit, 2 pelatih, 1 official).

Kontingen Aceh akan diberangkatkan dalam tiga gelombang. Gelombang pertama akan berangkat pada tanggal 9 November, yaitu cabang atletik dan catur. Gelombang kedua pada 10 November, yaitu cabang Bola Basket, Panjat Tebing dan sepakbola.

Sedangkan kontingen Aceh gelombang terakhir akan diberangkatkan pada tanggal 11 November, yaitu cabang sepak takraw, bulu tangkis, biliar, renang dan pencak silat.

Seremonial pengukuhan dan pelepasan kontingen Aceh pada Prowil IX tahun 2015 Sumatera, ditandai dengan penyerahan Pataka KONI Aceh dari Ketua Umum Koni Aceh kepada Ketua Harian KONI Aceh. selain itu Ketua KONI Aceh juga menyerahkan bonus kepada paraatlit dan pelatih berprestasi.

Kegiatan diakhiri dengan atraksi pencak silat dari atlit wanita binaan Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Aceh. Atraksi kedua atlit wanita tersebut membuat para hadirin berdebar-debar karena dalam aksinya kedua atlet ini menggunakan senjata tajam sungguhan, berupa Parang, Arit dan Toya.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut perwakilan unsur Forkorpimda Aceh, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Aceh, para pengurus KONI Aceh, para Ketua Pengurus Provinsi cabang Olahraga, serta sejumlah awak media. (Ngah)

Check Also

Pj Gubernur Harap Masyarakat Aceh di Sumut Ikut Dukung Pelaksanaan PON

MEDAN— Penjabat (Pj) Gubernur Aceh, Bustami, mengharapkan kepada masyarakat Aceh yang berdomisili di Sumatera Utara …