BIRO ADMINISTRASI PIMPINAN SETDA ACEH

Mualem Temui Wamen PKP Usulkan Inpres Rumah Mantan Kombatan GAM

Gubernur Aceh Muzakir Manaf didampingi Ketua TP-PKK Aceh, Ny. Marlina Muzakir, beserta Bupati Aceh Besar, Muharram Idris, Bupati Aceh Jaya, Safwandi, Wakil Bupati Pidie, Alzaizi, dan Wakil Bupati Aceh Jaya, Muslem, dan rombongan, foto bersama usai melakukan pertemuan dengan Wakil Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (Wamen PKP) RI, Fahri Hamzah, dalam rangka membahas pengusulan Inpres bantuan pembangunan rumah bagi eks Kombatan GAM di Kantor Kementerian PKP RI, Jakarta, Senin (6/10/2025).

Jakarta – Gubernur Aceh Muzakir Manaf atau akrab disapa Mualem, didampingi Ketua TP PKK Aceh Marlina Muzakir, melakukan pertemuan dengan Wakil Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (Wamen PKP), Fahri Hamzah, di Kantor Kementerian PKP RI, Jakarta, Senin (6/10/2025).

Dalam pertemuan tersebut, Mualem turut didampingi Bupati Aceh Besar Muharram Idris, Wakil Bupati Pidie Alzaizi, Bupati Aceh Jaya Safwandi, serta Wakil Bupati Aceh Jaya Muslem.

Pertemuan itu membahas berbagai program pembangunan di Aceh, terutama yang berkaitan dengan penyediaan perumahan bagi masyarakat dan mantan kombatan.

Pada kesempatan itu, Mualem menyerahkan berkas permohonan penerbitan instruksi presiden (Inpres) tentang pembangunan rumah bagi mantan kombatan Gerakan Aceh Merdeka (GAM).

“Kami meminta dukungan Bapak Wamen, terkait dengan permohonan ini. Semoga bapak bisa membantunya,” kata Mualem.

Fahri Hamzah menyambut baik kedatangan Gubernur Aceh dan rombongan. Ia menyatakan pihaknya akan menindaklanjuti permohonan tersebut sesuai mekanisme yang berlaku.

“Ini akan kami pelajari dulu. Insya Allah nanti saya juga akan berkunjung lagi ke Aceh, untuk memastikan program ini berjalan dengan baik,” ujar Fahri.

Pertemuan berlangsung dalam suasana akrab dan penuh kehangatan. Harapannya, dukungan dari Kementerian PKP dapat mempercepat realisasi Inpres pembangunan rumah bagi mantan kombatan GAM, sebagai bagian dari upaya memperkuat perdamaian dan meningkatkan kesejahteraan di Aceh.