Home / Berita Terbaru / Gubernur ajak para atlit jadi duta Aceh

Gubernur ajak para atlit jadi duta Aceh

 POMNAS XIV BERAKHIR , DKI JAKARTA JUARA UMUM

Banda Aceh, 22-11-2015 | Humas Aceh

BANDA ACEH- Kontingen DKI Jakarta meraih juara umum dalam Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (POMNAS) XIV dengan perolehan medali emas sebanyak 68, perak, 38, dan 27 perunggu. Sementara Aceh pada peringkat ke-8 dengan perolehan medali emas sebanyak 3, 13 perak dan 14 perunggu, menduduki peringkat terbaik se-Sumatra.

Gubernur Aceh, dr. Zaini Abdullah yang hadir pada acara penutupan Pomnas XIV di Gedung AAC Dayan Dawood, Universitas Syiah Kuala (Unsyiah), Sabtu (21/11) mengucapkan Selamat kepada para atlit yang telah berhasil meraih prestasi terbaik dan mengajak para atlit menjadi duta bagi Aceh dengan mengabarkan kondisi keamanan yang tentram dan kondusif yang dirasakan selama berada di Aceh.

“Kabarkan suasana bahagia yang ada di daerah kami ini kepada para handai tolan di daerah masing-masing. Jika perlu ajaklah sahabat dan sanak keluarga berwisata di Aceh. Rakyat Aceh pasti menyambut dengan tangan terbuka tamu yang datang berkunjung ke daerah kami ini,” tutur Gubernur.

Aceh sebagai tuan rumah menurut Gubernur, sangat berbangga mendapat kepercayaan sebagai tuan rumah pelaksanaan POMNAS ke-14 tahun ini dan telah melaksanakannya dengan baik. “Tentunya ada banyak pengalaman baru yang kita dapatkan dari event ini, khususnya bagi kami selaku tuan rumah. Insya Allah, dengan pengalaman ini, Aceh dapat menyelenggarakan event-event mendatang dengan lebih baik lagi,” ujarnya.

“Insya Allah, kebangkitan olahraga Indonesia dapat terlihat dari semangat para atlit yang bertanding dan atlit yang terbaik pada POMNAS ini akan berkesempatan mewakili Indonesia pada ASEAN University Games yang berlangsung di Singapura tahun depan. Karena itu tetaplah berlatih dengan keras, agar saudara mampu membanggakan bangsa dan negara kita.” kata Gubernur.

Kepada atlit yang belum berhasil, Gubernur mengatakan jangan pernah berputus asa karena peluang untuk menjadi yang terbaik tetap terbuka lebar pada event-event nasional lainnya. Kunci keberhasilan seorang atlit yang berprestasi sebut Gubernur adalah dengan hidup teratur, tidur yang cukup dan berlatih dengan tekun dan keras.

“Ingat, seorang juara tidak lahir dengan sendirinya, tapi ia dilahirkan dari proses latihan keras dan tekad yang kuat. Semangat juang seperti inilah yang diharapkan menjadi spirit bagi semua atlit Indonesia agar kelak lahir atlit nasional yang dapat mengharumkan bangsa di kancah internasional,” tegas Gubernur.

Menurut Gubernur, POMNAS bukan semata-mata untuk mencari atlit terbaik di tingkat nasional, tetapi juga bertujuan untuk mengukur sejauh mana proses pembinaan olahraga mahasiswa di masing-masing daerah.

“Karena itu BAPOMI atau Badan Pembina Olahraga Mahasiswa masing-masing Provinsi dapat menjadikan hasil POMNAS ini sebagai bahan evaluasi untuk pembinaan yang lebih baik di masa depan. Dengan demikian proses pembinaan atlit mahasiswa di negeri kita akan terus berkembang dan semakin kompetitif,” pungkas Gubernur.

Pada kesempatan tersebut, Gubernur Aceh turut menyaksikan penyerahan bendera POMNAS dari Rektor Unsyiah, Prof. Dr. Ir. Samsul Rizal, M.Eng. kepada  Dirjen Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Belmawa) Prof. Intan Ahmad, Phd untuk diserahkan kepada Rektor Universitas Hasanuddin, Prof Dr Dwia Aries Tina Pulubuhu MA sebagai tuan rumah POMNAS XV yang akan berlansung pada 2017 di Makassar, Sulawesi Selatan.

Turut hadir pada acara tersebut, Kepala Biro Humas Setda Aceh, Frans Delian, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Aceh, Iskandar Zulkarnaen dan SKPA terkait, Ketua Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Unsyiah, Sulaiman Abda, serta para civitas akademika Unsyiah.

Check Also

Aceh Ramadhan Festival Resmi Ditutup Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif

BANDA ACEH–Event Aceh Ramadhan Festival yang digelar di halaman Masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh, resmi …