Home / Berita Terbaru / Gubernur Zaini diminta jadi pembicara utama pada konferensi Good Governance

Gubernur Zaini diminta jadi pembicara utama pada konferensi Good Governance

Humas Aceh | 24 Juni 2016

BANDA ACEH: Gubernur Aceh, dr. Zaini Abdullah diundang sebagai pembicara utama pada Konferensi Internasional tentang Good Governance: Islamic Perspective yang diadakan pada 18 Juli 2016 mendatang di Medan, Sumatera Utara. 

Hal tersebut disampaikan oleh Pemimpin Umum Harian Waspada dr Hj. Rayati Syafrin saat melakukan pertemuan bersama Gubernur Zaini di Pendopo Gubernur, Kamis (23/6).

Menurut Rayati, Gubernur Zaini mendapat kehormatan dari pihak penyelenggara, Harian Waspada, sebagai pembicara utama karena Pemerintah Aceh dinilai telah berkontribusi banyak dalam menyelenggarakan pemerintahan yang baik berdasarkan ajaran Islam.

Selain Gubernur Zaini, mantan Perdana Menteri Malaysia Tun Dr Mahathir Mohamad juga dipastikan akan hadir sebagai pembicara bersama Prof. Dr.

Lutfi dari Selatan Thailand.

Tema yang diangkat dalam konferensi tersebut adalah penyelenggaraan pemerintahan yang baik (Good Governance) berlandaskan pada prinsip Islam.

Gubernur Aceh menyambut baik undangan tersebut dan akan turut mengundang unsur Satuan Kerja Pemerintah Aceh untuk hadir dalam konferensi internasional itu.

Dalam pertemuan itu, Gubernur Zaini juga memaparkan kepada Rayati Syafrin dan para tamu undangan sekilas tentang proses konversi Bank Aceh dari sistem perbankan konvensional menjadi sistem perbankan Islam.

Menurut Gubernur, keputusan untuk mengkonversikan sistem perbankan Bank Aceh sudah sesuai dengan hasil survei di 13 kabupaten dan kota di Aceh dimana hasilnya menunjukkan manyoritas nasabah di Bank Aceh menginginkan bank tersebut mengadopsi sistem perbankan syariah.

“InsyaAllah jika tidak ada aral melintang pada awal Agustus tahun ini, Bank Aceh sebagai Bank Pembangunan Daerah pertama dengan sistem perbankan Islam akan segera diluncurkan,” katanya.

Check Also

Pemerintah Aceh Teken Kerja Sama OP4D dengan DJP dan DJPK

BANDA ACEH— Pemerintah Aceh menandatangani Perjanjian Kerja Sama Optimalisasi Pemungutan Pajak Pusat dan Pajak Daerah …