MEMPERINGATAN 11 TAHUN TSUNAMI
Humas Aceh | 26-12-2015
Aceh Besar – Sebagaimana diketahui, Aceh dan sejumlah wilayah lain di Indonesia terletak di kawasan yang rawan bencana. Hal ini dikarenakan letak geografis Indonesia merupakan titik bertemunya tiga lempeng tektonik, yakni Eurasia, Indo-Australia dan Lempeng Pasifik atau dikenal sebagai Ring of Fire.
“Lempeng ini kerap bergeser menumbuk lempeng lainnya sehingga berdampak pada terjadinya gempa bumi. Jika gempa bumi yang terjadi berkekuatan di atas 6 skala richter, maka ia berpotesi menghadirkan tsunami,” terang Gubernur.
Doto Zaini mengungkapkan, selain peristiwa tsunami 11 tahun silam itu, berbagai bencana lain juga pernah terjadi di daerah Aceh. Gubernur mencontohkan, bencana air bah dan tanah longsor di Aceh Tenggara dan Tangse, banjir besar di Aceh Tamiang, longsor di Gayo Lues, dan gempa cukup besar di wilayah Aceh bagian tengah.
“Beberapa dari bencana itu terjadi akibat kerusakan alam yang merupakan ulah tangan-tangan manusia. Oleh karena itu, pada kesempatan ini saya mengajak kita semua agar hendaknya dapat menahan diri dari segala perbuatan merusak alam dan lingkungannya,” ajak Gubernur.
Gubernur mengajak semua pihak agar menjadikan momentum peringatan tsunami sebagai sebuah saran untuk melahirkan perilaku yang positif, sekaligus menciptakan perubahan dalam diri.
“Karena itulah saya menghimbau agar masyarakat di tingkat kecamatan di seluruh Aceh sebaiknya membentuk komunitas-komunitas peduli bencana yang kreatif dalam membangun Aceh yang lebih baik di masa depan, salah satunya melalui peningkatan pengetahuan di bidang kebencanaan.”
Doto Zaini berharap agar komunitas tersebut dapat berperan dalam mensosialisasikan teknik-teknik penanggulangan bencana sehingga program mitigasi bencana dapat tersebar di tengah-tengah masyarakat.
Gubernur meyakini jika pemahaman masyarakat terhadap bencana cukup baik, maka upaya penanggulangan bencana dapat kita jalankan dengan efektif. Gubernur juga menjelaskan, dalam RPJM Aceh 2012-2017, masalah Lingkungan Hidup dan Kebencanaan merupakan salah satu program prioritas yang dijalankan Pemerintah Aceh.
“Karena itu saya meminta agar program penanggulangan bencana ini benar-benar dijalankan dengan baik demi kenyamanan kepada masyarakat. Saya juga menghimbau agar solidaritas kita lebih ditingkatkan lagi agar penanganan bencana dapat dilakukan secara komprehensif.”
BIRO ADMINISTRASI PIMPINAN SETDA ACEH Menyampaikan yang Layak Disampaikan