Home / LINTAS ACEH / Pemerintah Aceh Dirikan Tiga Posko Darurat

Pemerintah Aceh Dirikan Tiga Posko Darurat

Banda Aceh, 11/04/2014 | Humas Aceh

Banda Aceh [ Humas Aceh ] – Menindaklanjuti  situasi di terkini di lokasi bencana
yang berada di kawasan Aceh Besar dan sejumlah kabupaten lainnya,
Gubernur Aceh, dr Zaini Abdullah menggelar pertemuan dengan seluruh
Satuan Kerja Perangkat Aceh (SKPA) terkait, malam (2/11) tadi, di
Meuligoe Gubernur Aceh.

Dalam instruksinya, Gubernur memerintahkan seluruh aparat terkait agar
segera mengambil langkah tanggap darurat dan meningkatkan status
bencana kabupaten menjadi bencana provinsi. Malam itu juga SKPA
terkait seperti BPBA dan Dinas Sosial langsung menuju ke lokasi
bencana untuk mendirikan posko tanggap darurat.

Hingga saat ini, setidaknya Pemerintah Aceh telah mendirikan tiga
posko. Posko Induk berada di Kantor Badan Penanggulangan Bencana Aceh
(BPBA), posko kedua berada di kawasan kaki Geurutee, dan posko ketiga
berada di Desa Layeun.

Berdasarkan informasi terbaru, saat ini BPBA dan Dinas Sosial telah
mendirikan Dapur Umum di beberapa lokasi. Saat ini Pemerintah Aceh
bersama relawan lainnya yang berjumlah sekitar 600 orang telah
bergerak menuju ke lokasi bencana dan memberikan tindakan tanggap
darurat.

Mahyuzar selaku Kepala Biro Humas Pemerintah Aceh menjelaskan, para
relawan yang terjun langsung ke lokasi terdampak bencana berasal dari
unsur TNI/Polri SKPA terkait, RAPI, serta beberapa lembaga sosial
lainnya.

“Usai mendapat instruksi dari gubernur, para Kepala SKPA terkait
langsung menuju ke lokasi bencana, pagi (2/11) itu juga.
Alhamdulillah, saat ini kendaraan roda dua sudah bisa melalui jalan
yang terimbas longsor,” terang Dr Mahyuzar.

Mahyuzar juga menambahkan, untuk update berita terkini dapat dilihat
langsung di posko induk yang berada di Kantor BPBA.

“Update berita terkini tentang situasi terbaru dapat di lihat di posko
BPBA. Berita terbaru akan di update setiap pukul 12:00WIB,” tambah
mahyuzar.

Gubernur Hadiri Rakor di Istana

Sementara itu, paska menggelar pertemuan dengan aparatur terkait,
gubernur langsung menuju ke Jakarta guna menghadiri panggilan mendadak
dari Presiden Joko Widodo untuk mengikuti Rapat Koordinasi Perdana
dengan seluruh Kepala Daerah se-Indonesia.

“Salah satu agenda Gubernur ke Jakarta adalah untuk menyampaikan
secara langsung kondisi terkini Aceh, termasuk bencana yang saat ini
sedang melanda beberapa wilayah di Aceh. Usai rakor, gubernur akan
langsung kembali ke Aceh untuk memantau secara langsung situasi
terkini di lokasi terdampak bencana.” pungkas Mahyuzar.

Check Also

Gubernur Aceh Kunjungi Peternakan Telur Terbesar di Henan – Tiongkok

Zhengzhou – Gubernur Aceh Muzakir Manaf (Mualem) beserta rombongan melakukan kunjungan kerja lapangan ke salah …