BIRO ADMINISTRASI PIMPINAN SETDA ACEH Menyampaikan yang Layak Disampaikan
Related Articles
Banda Aceh, 23-8-2015 | Humas Aceh
BANDA ACEH: Ketua Tim PKK Aceh, Hj. Niazah A. Hamid menerima kunjungan kehormatan dari rombongan Tim Pembangunan Wanita, Keluarga dan Kebajikan Kerajaan Negeri Kelantan di Pendapa Gubernur Aceh, Banda Aceh, Sabtu (22/8).
Dalam sambutannya, Ummi niazah memaparkan beberapa program Tim PKK Aceh yang telah dilakukan di hadapan para rombongan. Menurutnya, kehadiran Tim PKK Aceh bukan saja membantu dalam pembangunan Aceh melalui pemberdayaan keluarga, tetapi juga bergerak di banyak bidang lainnya seperti peningkatan kesadaran akan kesehatan, bakti sosial, lingkungan dan agama.
“Tim PKK Aceh selama ini telah melakukan berbagai program dan aktivitas untuk mengoptimalkan peran keluarga dalam pembangunan Aceh. Salah satunya adalah dengan program pembinaan akhlakul karimah.
Menurut Ummi Niazah, dengan terbentuknya akhlakul karimah dalam keluarga, pembangunan Aceh dapat berjalan dengan baik sesuai dengan syariat Islam yang selama ini diterapkan di Aceh.
“Untuk mencapai hal ini, kita telah menyusun sebuah buku dari Tim PKK Aceh sebagai panduan tentang pembinaan akhlakul karimah dalam keluarga agar terlaksananya syariat Islam yang kaffah di Aceh. Tentunya, kejayaan Aceh di masa lalu tidak dapat dipisahkan dari landasan syariat Islam yang telah diterapkan pada masa itu,” kata Ummi Niazah yang juga merupakan istri kepada Gubernur Aceh, dr. Zaini Abdullah.
Ummi Niazah menambahkan, dalam mendukung pelaksanaan syariat Islam, Tim PKK Aceh juga berkerjasama dengan Majlis Permusyawaratan Ulama (MPU) Aceh dalam melaksanakan serangkaian zikir bersama di Kota Banda Aceh dan sekitarnya.
“Majlis zikir seperti ini penting untuk mengantisipasi banyaknya isu tentang pendangkalan akidah di kalangan masyarakat dewasa ini. Tentunya hal tersebut belumlah cukup, masih banyak hal yang perlu kami pelajari dalam menjadikan Tim PKK Aceh sebuah organisasi yang benar-benar dapat meningkatkan pemberdayaan wanita dan keluarga di Aceh,” ujar Ummi.
Disamping program tersebut, Ummi Niazah mengatakan Tim PKK juga turut bergerak di banyak bidang lainnya seperti mempromosikan pariwisata Aceh serta berbagai bentuk kerajinan tangan di Aceh.
“Disamping keindahan alam yang menarik, Aceh memiliki banyak hasil kerajinan tangan yang layak menjadi perhatian. Malah banyak barang hasil kerajinan tangan masyarakat Aceh yang telah tembus di pasaran internasional seperti tas tangan tenun motif Aceh, rencong Aceh dan lain-lain,” kata Ummi Niazah yang juga Ketua Dewan Kerajinan Tangan Nasional Daerah (Dekranasda) Aceh.
Dalam mendukung hal tersebut menurut Ummi Niazah, Dekranasda telah berkerjasama dengan Pemerintah Aceh dan Kabupaten/Kota untuk menciptkan kawasan sentra produksi kerajinan tangan tertentu, seperti sentra kerajinan rencong, bekas kelapa, tas motif Aceh dan lain-lain.
Menutupi sambutannya, Ummi mengucapkan mengucapkan selamat datang kepada rombongan dan terima kasih karena telah sudi berkunjung ke Aceh. “Semoga silaturahmi ini dapat mengikat dan memperkuat persaudaraan dan kerjasama yang lebih baik bagi perempuan dan keluarga baik di Negeri Kelantan dan Aceh,” pungkasnya.
Sementara itu Ketua Tim Pembangunan Wanita, Keluarga dan Kebajikan Kerajaan Negeri Kelantan, Mumtaz MD Nawi berharap dengan adanya kunjungan silaturahmi ke Aceh dapat membangun lebih banyak kerjasama di bidang pemberdayaan keluarga dengan Tim PKK Aceh.
Menurutnya, Aceh dan Kelantan memiliki banyak kesamaan dalam hal budaya dan agama. Oleh karena itu, pihaknya berharap dapat belajar dari pengalaman Aceh dalam melakukan berbagai kegiatan untuk meningkatkan peran keluarga dalam pembangunan suatu daerah.
