Humas Aceh | 13 Des 2016
Banda Aceh – Plt Gubernur Aceh, Soedarmo menghadiri acara peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW, 1438 H di Mesjid Raya Baiturrahman Kota Banda Aceh, Selasa (12/12) malam.
Dalam sambutannya, Soedarmo mengajak masyarakat untuk menjadikan momentum peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW untuk berdoa kepada masyarakat Aceh yang telah menjadi korban pada musibah gempa bumi yang terjadi di Kabupaten Pidie Jaya, Pidie dan Biruen pada tanggal 7 Desember 2016.
Akibat dari gempa tersebut kata Soedarmo, banyak masyarakat yang menjadi korban baik yang meninggal maupun luka-luka. Selain itu, berbagai infrastruktur seperti, rumah, pertokoan, sekolah, kantor pemerintah, masjid-masjid dan fasilitas umum lainya rusak dan hancur.
“Kami atas nama Pemerintah Aceh beserta seluruh jajaran ikut berbelasungkawa dan berduka cita sedalam – dalamnya atas musibah yang menimpa masyarakat di tiga kebupaten tersebut,” kata Soedaemo.
Soedarmo mengajak masyarakat untuk berdoa agar para korban mendapatkan husnul khatimah dan kepada keluarga korban agar diberikan ketabahan. “Marilah sama-sama kita berdoa kepada Alalh agar musibah bencana alam tidak terjadi lagi di Aceh dan semoga kita selalu dalam lindungan Allah, SWT,” .
Selain itu, Soedaemo juga mengajak masyarakat untuk berdoa agar pemilihan kepala daerah serentak pada tahun 2017 nanti dapat berjalan dengan aman dan lancar, dan damai di Aceh.
“Mudah-mudahan seluruh masyarakat Aceh yang telah memenuhi syarat dapat memberikan suara dalam Pilkada nanti dengan aman, tenang tanpa takut adanya intimidasi, tekanan maupun teror dari pihak – pihak tertentu,” ujar Soedarmo seraya berharap masyarakat memilih calon Gubernur, Bupati dan Walikota sesuai dengan hati nurani masing-masing.
Pada kesempatan tersebut, Soedarmo menyampaikan bahwa tujuan memperingati kelahiran Rasulullah SAW bukan hanya sekedar mengenang sosok Beliau, melainkan juga menjadi upaya bersama untuk mengevaluasi dan menginstropeksi diri sendiri, sejauhmana kita semua telah meneladani seluruh aspek kehidupan Beliau.
“Kita harus meneladani apa yang dicontohkan bukan hanya masalah ibadah tapi juga bagaimana beliau memberikan contoh dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara,” kata Soedaemo.
Seodarmo juga mengajak seluruh masyarakat untuk terus meningkatkam semangat dam meneladani seluruh kehidupan Rasullah SAW.
“Mudah mudahan Provinsi Aceh kedepan menjadi contoh dan panutan bagi provinsi provinsi lain,” ujar Soedaemo.
Peringatan Maulid Nabi di Mesjid Raya Baiturrahman juga menghadirkan penceramah Ust. Tamlikha Hasan dan turut dihadiri unsur Forkopimda Aceh dan Masyarakat Banda Aceh dan sekitarnya.